PLN UP2D Suluttenggo Lakukan Langkah Antisipatif, Periksa Recloser Demi Keandalan Pasokan Listrik

KLIK24.NEWS Manado — Dalam upaya menjaga keandalan pasokan listrik di wilayah Sulawesi Tengah, PLN Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (UP2D) Suluttenggo melakukan pemeliharaan preventif terhadap dua unit recloser yang terletak di Jalan Jepang, Kota Palu dan Oloboju, Kabupaten Sigi.

Langkah ini merupakan bagian dari strategi PLN dalam mengantisipasi gangguan jaringan distribusi, terutama pada tegangan menengah, yang merupakan tulang punggung sistem kelistrikan daerah. Pemeliharaan ini dilakukan oleh tim gabungan teknis yang menerapkan berbagai metode pengujian mutakhir seperti operating time relay, uji pentahanan, thermovision, hingga partial discharge.

BACA JUGA : Peduli Sesama, YBM PLN Salurkan Bantuan Sembako untuk Warga Kurang Mampu di Wilayah Tolitoli

“Pemeliharaan preventif ini seperti medical check-up untuk peralatan listrik kami. Recloser itu ibarat pintu otomatis di jalur distribusi. Kalau terlambat membuka atau malah macet, efeknya bisa padam ke pelanggan,” jelas Prisma Asmara Yudha, Manager PLN UP2D Suluttenggo.

Menurutnya, meskipun kedua titik lokasi tergolong stabil secara historis, langkah antisipatif tetap dilakukan karena recloser merupakan garda depan dalam melindungi jaringan dari gangguan lebih luas. Satu saja tidak bekerja optimal, bisa memicu pemadaman berantai.

Kegiatan ini tak hanya menekankan aspek teknis, tapi juga memastikan keselamatan kerja (K3L) berjalan maksimal. Hal ini ditegaskan oleh Imsakyna, Team Leader K3L PLN UP2D Suluttenggo, yang mengawasi langsung pelaksanaan di lapangan.

“Kami pastikan seluruh proses dilakukan sesuai SOP dan standar K3L. Tantangan justru terletak pada membangun kesadaran bahwa peralatan harus dirawat meski belum rusak,” jelasnya.

Ia menambahkan, masyarakat sering kali tidak melihat urgensi dari kegiatan semacam ini. Padahal, upaya preventif jauh lebih efektif dibanding menunggu terjadinya gangguan atau pemadaman terlebih dahulu.

BACA JUGA : Panen Raya Bawang Merah di Pobundayan, Wali Kota Wenny Gaib Apresiasi Sinergi Petani dan BI

PLN UP2D Suluttenggo kini terus berkomitmen membalik paradigma bahwa menjaga pasokan listrik bukan sekadar soal memperbaiki kerusakan, tapi mendeteksi dan mencegahnya sebelum terjadi masalah. Langkah sunyi ini mungkin tidak terlihat secara kasat mata, namun hasilnya sangat terasa bagi pelanggan: pasokan listrik yang andal dan minim gangguan.

Sebagai informasi, masyarakat kini bisa lebih mudah melaporkan potensi gangguan listrik melalui aplikasi PLN Mobile yang tersedia di Play Store dan App Store. Aplikasi ini tidak hanya menyediakan layanan pengaduan, tapi juga untuk pembayaran tagihan listrik, pembelian token, tambah daya, serta berbagai layanan kelistrikan lainnya.***

Tinggalkan Balasan