PLN Menuju 100% Kendaraan Listrik pada 2024: Akselerasi Transisi Energi Bersih

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo (kelima dari kiri) didampingi oleh Direktur Perencanaan Korporat dan Pengembangan Bisnis PLN Hartanto Wibowo (keempat dari kiri), Direktur Retail dan Niaga PLN Edi Srimulyanti (kelima dari kanan), Direktur Manajemen Pembangkitan PLN Adi Lumakso (ketiga dari kanan), Direktur Manajemen Risiko PLN Suroso Isnandar (kedua dari kanan), Direktur Utama Subholding PLN Icon Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi (keempat dari kanan), Direktur Electricity Related Business Subholding PLN Icon Plus Chipta Perdana (kanan), Plt Direktur Utama Anak Usaha PLN Haleyora Power, Isral (kiri), Sekretaris Perusahaan PLN Alois Wisnuhardana (kedua dari kiri), dan General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya Lasiran (ketiga dari kiri) saat meresmikan peluncuran program menuju 100 persen kendaraan listrik operasional PLN di Kantor Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya pada Minggu, (29/10).

KLIK24.NEWS Jakarta, 30 Oktober 2023 – PT PLN (Persero) telah mengambil langkah besar dalam akselerasi penggunaan kendaraan listrik (electric vehicle/EV) untuk operasional perusahaan di Indonesia. Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, mengumumkan hal ini saat “Launching Program Menuju 100% Kendaraan Listrik Operasional PLN” di kantor Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya pada Minggu (29/10).

BACA JUGA : DPMD Kotamobagu Gelar Bimtek Peningkatan Kapasitas Kader untuk Pencegahan Stunting

Darmawan menyatakan bahwa PLN bertekad mencapai 100% kendaraan listrik operasional pada akhir tahun 2024. Saat ini, PLN sudah mengoperasikan lebih dari 7 ribu motor dan lebih dari 2.500 mobil, dengan fokus pada motor listrik sebagai langkah awal.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo (tengah) beserta jajaran Direksi Holding, Sub Holding, Anak Usaha, Sekretaris Perusahaan dan General Manager Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya saat meresmikan peluncuran program menuju 100 persen kendaraan listrik operasional PLN di Kantor Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya pada Minggu, (29/10).

Langkah ini sejalan dengan Instruksi Presiden RI No 7 tahun 2022 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) sebagai Kendaraan Dinas Operasional dan/atau Kendaraan Perorangan Dinas Instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

Darmawan menekankan bahwa PLN ingin menjadi pelopor dalam akselerasi penggunaan kendaraan listrik dan menyediakan infrastruktur pendukung EV terbaik di Indonesia. Transformasi ke kendaraan listrik diharapkan memberikan kontribusi signifikan dalam mendukung transisi energi menuju Net Zero Emissions (NZE) pada tahun 2060 atau lebih cepat.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo (kanan) bersama Direksi Holding, Subholding, Anak Usaha serta pegawai PLN melanjutkan acara peluncuran program menuju 100 persen kendaraan listrik operasional dengan touring ‘Pakai Molis’ dari Kota Jakarta menuju Kota Bandung berkolaborasi dengan berbagai Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) dengan titik start di Kantor Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya pada Minggu, (29/10).

Menurut Darmawan, penggunaan kendaraan bahan bakar minyak (BBM) menghasilkan emisi karbon yang tinggi, sedangkan kendaraan listrik dapat mengurangi emisi gas rumah kaca hampir 50%. Selain itu, transisi ke kendaraan listrik juga mendukung upaya kemandirian energi nasional, mengubah dari energi yang diimpor menjadi energi bersih berbasis domestik.

BACA JUGA : Tim Patroli Ranmor R2 Samapta Menjaga Keamanan di Sekitar Kantor KPU Kota Kotamobagu

Setelah peluncuran program, Darmawan bersama direksi PLN melakukan touring dengan menggunakan kendaraan listrik dari Jakarta menuju Bandung, menunjukkan komitmen nyata PLN dalam mewujudkan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *