KLIK24.NEWS Kotamobagu – Penjabat (Pj) Wali Kota, Asripan Nani, telah secara resmi membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-IX Tingkat Kota Kotamobagu Tahun 2024. Acara yang berlangsung di lapangan Bonobokon, Kelurahan Molinow, Kecamatan Kotamobagu Barat, ini berlangsung mulai dari Jumat, 23 Februari hingga Minggu 25 Februari 2024.
MTQ kali ini menjadi ajang bagi para Khafilah dari empat kecamatan di Kotamobagu untuk bersaing dan membawa nama baik kota ini pada MTQ tingkat Provinsi Sulawesi Utara yang akan dihelat pada bulan Mei 2024 mendatang.
Dalam sambutannya, Pj. Wali Kota menyampaikan bahwa MTQ bukan hanya ajang perlombaan, melainkan juga sebagai sarana mendalami dan memahami isi serta makna yang terkandung dalam Kitab Suci Al-Quran.“Al-Quran adalah pedoman utama dalam kehidupan kita, menjadi pembeda antara yang benar dan yang salah,” ujar Pj. Wali Kota Asripan Nani.
Beliau menekankan pentingnya mengamalkan ajaran Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari, sebagai landasan moral dan etika bagi masyarakat Kotamobagu. Pj. Wali Kota berharap agar MTQ ke-IX tingkat Kotamobagu ini mampu melahirkan generasi muda yang hafal dan memahami Al-Quran, serta dapat berprestasi baik di tingkat provinsi maupun nasional.
Beliau juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Sulut yang telah memberikan kepercayaan kepada Kotamobagu sebagai tuan rumah pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi nantinya. “Kami telah menyiapkan anggaran dan segala persiapan untuk menjadi tuan rumah dengan baik,” tambahnya.
Pj. Wali Kota juga memberikan apresiasi kepada LPTQ Kotamobagu yang telah mempersiapkan dengan baik pelaksanaan MTQ ke-IX ini. “Selamat kepada seluruh peserta MTQ ke-IX tingkat Kotamobagu. Semoga Allah SWT memberikan keberkahan bagi kita semua,” pungkasnya.
Dalam pembukaan MTQ ke-IX tingkat Kotamobagu ini, turut hadir antara lain Ketua DPRD Kotamobagu, Ketua TP-PKK Kotamobagu, sejumlah unsur Forkopimda, Sekda Kotamobagu, Ketua FPTQ Kotamobagu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Kotamobagu, pimpinan OPD Kotamobagu, camat, dan lurah se-Kotamobagu. Ini menjadi momen bersejarah dalam memperkuat ketaatan beragama dan menghasilkan prestasi bagi generasi muda Kotamobagu.