PLN Terus Dorong Normalisasi Gangguan Listrik di Pulau Gangga, Kini Dalam Tahap Perampungan

Pulau Gangga merupakan sebuah pulau yang berada di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara

KLIK24.NEWS Manado – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Utara, Tengah, dan Gorontalo (UID Suluttenggo), melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Manado bergerak cepat dalam menangani gangguan kelistrikan di Pulau Gangga, Kabupaten Minahasa Utara dengan melakukan perbaikan mesin pembangkit listrik yang mengalami gangguan.

Gangguan yang bersumber dari komponen mesin Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) ini menyebabkan suplai listrik sebesar 86 kilowatt (kW) kepada pelanggan PLN di Pulau Gangga menjadi terganggu. Tim khusus Recovery PLN bersama Sub Holding PLN Nusa Daya pun segera diturunkan untuk melakukan pemeriksaan pada komponen yang terganggu.

BACA JUGA : Pj. Wali Kota Kotamobagu Hadiri Perayaan 120 Tahun Pekabaran Injil GMIBM dan HUT ke-74 GMIBM Bersinode

Proses perbaikan dimulai sejak 2 Juni 2024 dengan melakukan penggantian pada beberapa material yang diperlukan.

Manager PLN UP3 Manado, Mulke Tumanken, mengungkapkan bahwa proses perbaikan ini melibatkan penggantian komponen mesin yang rusak, kalibrasi ulang sistem kontrol dan pengawasan, uji coba, serta pengujian menyeluruh untuk memastikan mesin berfungsi dengan optimal.

Petugas PLN yang sedang melakukan pemeriksaan pada komponen mesin Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) di Pulau Gangga

“Pada hari ini Senin (8/7), kami berfokus pada pekerjaan penggantian material sambil menunggu datangnya material pengganti baru. Maka agar mesin dapat beroperasi untuk sementara, dilakukan peminjaman material dari PLTD Talise dan PLTD Mantehage,” ungkap Mulke.

Dirinya pun menambahkan bahwa kondisi ini memaksa PLN harus mengatur kembali sistem distribusi listrik yang ada di Pulau Gangga sambil mengejar percepatan proses penormalan.

BACA JUGA : Pj. Wali Kota Kotamobagu Membuka Secara Resmi Kejuaraan Renang Znergy Cup 2024

“Untuk sistem kelistrikan di Pulau Gangga sendiri, saat ini dengan daya mampu 32 kilowatt (kW), beban puncak 118 kW. Hal ini tentunya menjadi perhatian kami untuk segera menyelesaikan pekerjaan perbaikan mesin pembangkit tersebut, agar kondisi kelistrikan kembali normal,” tutup Mulke.

Namun, ia pun menyampaikan bahwa saat ini proses perbaikan sudah hampir rampung dan suplai listrik di Pulau Gangga diproyeksikan akan normal kembali dalam minggu berjalan.

“Kami berkomitmen penuh bersama PLN Nusa Daya untuk segera menormalkan kembali suplai listrik di Pulau Gangga. Jika tidak ada hambatan berarti proses finalisasi penormalan sistem kelistrikan sudah dimulai hari ini (08/07),” tutup Mulke.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *