KLIK24.NEWS Kotamobagu – Pj. Wali Kota Kotamobagu, Abdullah Mokoginta, S.H., M.Si, turut hadir dalam kegiatan penanaman jagung serentak yang dilaksanakan di Desa Bungko, Kecamatan Kotamobagu Selatan. Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional yang digelar di seluruh Indonesia untuk mendukung Program Ketahanan dan Swasembada Pangan 2025, yang digagas oleh Presiden Republik Indonesia.
Penanaman jagung serentak yang melibatkan berbagai instansi dan masyarakat ini, bertujuan untuk memperkuat ketahanan pangan nasional dengan meningkatkan produksi komoditas pangan, khususnya jagung. Dalam acara ini, Pj. Wali Kota Kotamobagu Abdullah Mokoginta menyampaikan dukungannya terhadap program pemerintah pusat yang diharapkan dapat memperbaiki ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani.
“Ini adalah langkah strategis untuk meningkatkan produksi pangan kita, khususnya jagung, yang merupakan salah satu komoditas penting dalam pemenuhan kebutuhan pangan nasional. Semoga kegiatan ini membawa manfaat besar bagi petani di Kotamobagu dan Indonesia pada umumnya,” ujar Abdullah Mokoginta.
Kegiatan penanaman jagung serentak ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, di antaranya Kapolres Kotamobagu AKBP. Irwanto, S.I.K., M.H., Kajari Kotamobagu Elwin Agustian Khahar, S.H., M.H., Kasdim 1303 Bolmong Mayor Arh. Achmad Janis, serta Wali Kota Kotamobagu terpilih, dr. Weny Gaib, Sp.M. Kehadiran para pejabat ini mencerminkan sinergitas yang kuat antar lembaga dalam mendukung program ketahanan pangan di daerah.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Kotamobagu, AKBP. Irwanto, S.I.K., M.H., juga menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk nyata dukungan Polri terhadap upaya pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan. “Melalui kegiatan ini, kita dapat mempererat kerja sama antara aparat pemerintah, TNI, dan masyarakat, untuk bersama-sama mencapai tujuan besar dalam pemenuhan kebutuhan pangan di masa depan,” katanya.
Program ini diharapkan tidak hanya meningkatkan hasil pertanian jagung di Kotamobagu, tetapi juga menjadi simbol komitmen bersama untuk menciptakan ketahanan pangan yang lebih mandiri dan berkelanjutan. Dengan adanya sinergi antara pemerintah, aparat penegak hukum, dan masyarakat, diharapkan dapat tercipta program-program pembangunan yang mampu membawa perubahan positif di sektor pertanian.
Melalui kegiatan penanaman jagung serentak ini, Kotamobagu turut berkontribusi dalam mendukung upaya besar Indonesia menuju swasembada pangan 2025.***