KLIK24.NEWS Manado – Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada tanggal 5 Juni, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sulawesi Utara, Tengah, dan Gorontalo (Suluttenggo) melaksanakan aksi nyata kepedulian terhadap lingkungan melalui kegiatan bersih-bersih sampah plastik di pesisir Kota Manado.
Kegiatan utama ini dipusatkan di kawasan Pantai Karang Ria, Manado, dan melibatkan pegawai PLN UID Suluttenggo, para stakeholder, komunitas lokal, serta masyarakat sekitar. Mereka bekerja sama mengumpulkan sampah yang mencemari garis pantai, dengan fokus pada sampah plastik yang menjadi ancaman serius bagi ekosistem laut dan pesisir.
General Manager PLN UID Suluttenggo, Usman Bangun, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen PLN dalam menjaga keberlanjutan lingkungan.
“Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia menjadi momen penting bagi kami untuk meningkatkan kesadaran sekaligus menunjukkan kontribusi nyata dalam menjaga kelestarian alam,” ujarnya.
Usman menambahkan bahwa menjaga kebersihan lingkungan pesisir merupakan langkah strategis dalam menghadapi dampak perubahan iklim dan pelestarian keanekaragaman hayati laut.
“Aksi ini kami harapkan dapat memberikan dampak positif dalam mencegah pencemaran laut, memperkuat pertumbuhan vegetasi pantai, serta mengurangi risiko abrasi dan erosi,” jelasnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Gubernur Sulawesi Utara, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Komaling, yang memberikan apresiasi kepada PLN atas inisiatif dan kepedulian terhadap kelestarian lingkungan.
“Sulawesi Utara tengah mendorong program pengembangan pariwisata dengan tema ‘Laut Biru, Udara Biru, Daratan Hijau’. Upaya seperti ini sangat penting agar seluruh masyarakat turut menjaga bumi dari pencemaran, khususnya sampah plastik,” kata Yulius.
Ia menegaskan pentingnya menjaga ekosistem laut sebagai bagian dari keberlangsungan kehidupan.
BACA JUGA : Kapolres Kotamobagu Pimpin Upacara Serah Terima Jabatan Kabagren dan Kabaglog
“Jika kita menjaga bumi, maka bumi akan menjaga kita. Mari kita jaga laut tetap biru, bersih dari sampah, terumbu karang dan ekosistem laut tetap terpelihara,” tutupnya.
Dalam aksi bersih-bersih ini, berhasil dikumpulkan total 2,5 ton sampah, yang terdiri dari 126 kg sampah organik, 668,7 kg sampah non-organik, dan 1.762 kg sampah residu. Selain itu, kegiatan ini berkontribusi pada pengurangan emisi karbon sebesar 1,24 ton CO₂e (karbon dioksida ekuivalen).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program PLN Hijau, inisiatif PLN yang berfokus pada pengembangan energi bersih dan pelestarian lingkungan. PLN UID Suluttenggo berharap, melalui langkah kecil yang dilakukan bersama, akan tercipta dampak besar dalam menjaga bumi yang lebih bersih dan berkelanjutan.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta menjaga kelestarian lingkungan demi masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang,” pungkas Usman.***


















