KLIK24.NEWS Jakarta — PT PLN (Persero) sukses menjaga keandalan pasokan listrik selama seluruh rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (17/8/2025). Mulai dari Malam Renungan Suci, Upacara Detik-Detik Proklamasi, hingga Upacara Penurunan Bendera Merah Putih, semuanya berlangsung khidmat, meriah, dan tanpa gangguan berkat pengamanan kelistrikan berlapis.
Kepala Biro Umum Deputi Bidang Administrasi dan Pengelolaan Istana Sekretariat Presiden, Brigjen TNI Mulyadi, menyampaikan apresiasi atas dukungan penuh PLN.
“Kami sangat terbantu dengan kesiapan PLN. Kehadiran mereka memberi rasa aman dan tenang, sehingga seluruh rangkaian upacara berjalan lancar dan khidmat. PLN telah menjadi bagian penting dari suksesnya momen bersejarah ini,” ujarnya.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan bahwa peringatan HUT ke-80 RI bukan sekadar seremoni, melainkan momentum sakral bangsa. Karena itu, PLN menyalurkan listrik dengan sepenuh hati.
“PLN tidak hanya menyalurkan listrik, tetapi juga semangat kebangsaan. Kami berdiri tegak bersama rakyat, memastikan setiap detik upacara berjalan tanpa gangguan. Ini adalah wujud dedikasi PLN untuk Indonesia yang maju dan merdeka seutuhnya,” tegas Darmawan.
Menurut Darmawan, keberhasilan pengamanan listrik merupakan hasil persiapan matang. Sejak awal Agustus, PLN menetapkan masa siaga kelistrikan khusus Jakarta, melakukan simulasi beban, pengujian sistem, serta menyiapkan perangkat cadangan dalam kondisi prima.
BACA JUGA: Wakil Wali Kota Kotamobagu Pimpin Upacara Penurunan Bendera Merah Putih Peringatan HUT ke-80 RI
General Manager PLN UID Jakarta Raya, Moch. Andy Adchaminoerdin, menjelaskan pihaknya menerapkan sistem pengamanan kelistrikan berlapis. Pasokan didukung oleh 2 subsistem, 4 gardu induk, 4 penyulang, sistem otomatis SCADA, 8 unit UPS berkapasitas 3.200 kVA, serta genset cadangan 8.000 kVA. Seluruh sistem dipantau 24 jam melalui control center di Powerhouse PLN Kompleks Istana Kepresidenan.
Selain itu, sebanyak 131 personel PLN disiagakan penuh di 7 posko strategis sekitar Istana Merdeka. “Setiap komponen, dari gardu induk hingga UPS, kami pastikan berfungsi optimal. Personel juga siaga penuh untuk menjaga keandalan listrik tanpa gangguan,” ujar Andy.
Dengan kesiapan teknis dan dukungan sumber daya yang maksimal, PLN kembali membuktikan perannya sebagai garda terdepan dalam menjaga kelancaran momen bersejarah bangsa.***


















