KLIK24.NEWS Kotamobagu — Aplikasi SIAP TERTIB, yang sebelumnya difungsikan untuk pelaporan kejadian kebakaran dan ketertiban umum, kini resmi diperluas pemanfaatannya oleh Pemerintah Kota Kotamobagu. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menjadi perangkat daerah pertama yang mereplikasi dan memanfaatkan aplikasi tersebut untuk menangani persoalan persampahan secara cepat dan terintegrasi.
Melalui pengembangan fitur khusus kebersihan, masyarakat kini dapat melaporkan tumpukan sampah, sampah berserakan, hingga gangguan kebersihan lingkungan langsung kepada DLH melalui aplikasi yang dapat diunduh di Play Store tersebut. Setiap laporan akan diteruskan secara otomatis kepada petugas lapangan guna segera ditindaklanjuti.
Kasat Satpol PP dan Damkar Kota Kotamobagu, Sahaya Mokoginta, S.STP., M.E., menyambut baik perluasan fungsi aplikasi ini.
“Torang musti tingkatkan pelayanan berbasis IT karena kompleksnya keinginan masyarakat. Torang bersyukur aplikasi ini sudah direplikasi oleh DLH, jadi torang boleh pake sama-sama untuk menangani sampah. Torang harap ini bisa bantu pelayanan DLH dan masyarakat, supaya informasi sampai langsung ke petugas,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa tahap awal masih dalam masa uji coba, baik bagi petugas maupun masyarakat.
“Download jo aplikasi SIAP TERTIB di Play Store. Torang coba sama-sama. Insya Allah dengan inovasi ini boleh mengurangi masalah sampah menumpuk,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala DLH Kota Kotamobagu, Refli Mokoginta, SE, menegaskan bahwa pelaporan sampah berbasis teknologi informasi merupakan langkah strategis dalam meningkatkan efektivitas pelayanan publik.
“Pelayanan pelaporan sampah berbasis TI sangat membantu kami mempercepat penanganan di lapangan. Saya sendiri sudah mendownload aplikasi SIAP TERTIB agar bisa memantau langsung laporan yang masuk,” ungkapnya.
Refli juga memberikan instruksi tegas kepada seluruh jajaran DLH, khususnya petugas lapangan, untuk memastikan sistem ini berjalan optimal. Ia menekankan dua poin penting:
- Seluruh petugas wajib bergabung dalam WA Online, yang secara otomatis menerima laporan dari warga melalui aplikasi SIAP TERTIB.
- Petugas harus aktif memantau WA Online, karena setiap laporan telah terkoneksi dengan Google Maps, sehingga memudahkan identifikasi lokasi secara akurat.
“Dengan sistem ini, koordinasi internal lebih cepat, respons lebih tepat, dan lokasi permasalahan dapat diketahui dengan jelas. Olehnya, pelayanan kebersihan kota akan menjadi lebih efektif dan efisien,” jelas Refli.
Dengan integrasi ini, Pemerintah Kota Kotamobagu berharap penanganan laporan persampahan dapat berlangsung lebih cepat, tepat sasaran, dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. Aplikasi SIAP TERTIB diharapkan menjadi langkah nyata dalam memperkuat pelayanan kebersihan sekaligus mendorong partisipasi publik dalam menjaga lingkungan.***


















