Aksi Cepat PLN di Aceh: Bantuan Ribuan Paket Logistik hingga Dapur Umum untuk Pengungsi

Penyerahan bantuan genset dan paket sembako ke Mesjid Al Ghafur, Kabupaten Aceh Besar

KLIK24.NEWS Aceh — Menyikapi bencana banjir dan tanah longsor yang melanda Provinsi Aceh, PT PLN (Persero) menggerakkan bantuan besar-besaran sebagai bagian dari respon cepat tanggap darurat. Selain mempercepat perbaikan infrastruktur kelistrikan, PLN juga memastikan kebutuhan dasar warga terdampak terpenuhi melalui penyaluran logistik dan bantuan energi.

Bantuan yang disalurkan mencakup ribuan paket sembako seperti beras, gula, mi instan, minyak goreng, kornet, biskuit, air mineral, dan sarden, serta 14.000 lampu emergency bagi warga yang masih mengalami keterbatasan listrik. Bantuan ini disalurkan melalui berbagai posko, termasuk Posko Desa Blang Awe di Kecamatan Meureudu, Pidie Jaya.

“Sembako sangat kami butuhkan di posko ini. Terima kasih kepada PLN yang sudah membantu,” ujar Dedy Suriadi, salah satu warga penerima manfaat.

Tidak hanya itu, PLN juga menghadirkan bantuan genset untuk mendukung operasional fasilitas umum dan rumah ibadah. Salah satunya diserahkan kepada Masjid Al Ghafur di Aceh Besar oleh jajaran Direksi PLN: Direktur Distribusi Arsyadany Ghana Akmalaputri, Direktur Teknologi dan Engineering Evy Haryadi, Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem Edwin Nugraha Putra, serta Ketua YBM PLN Pusat Sulistyo Biantoro.

“Dengan adanya genset, kegiatan ibadah bisa terus berjalan meski listrik belum sepenuhnya pulih,” tutur Tengku Muhammad Rijal, Kepala BKM Masjid Al Ghafur.

Dalam mendukung kebutuhan konsumsi harian warga terdampak, PLN bekerja sama dengan Kodam Iskandar Muda mengoperasikan empat dapur umum di wilayah paling terdampak. Dapur umum ini menyediakan makanan siap saji bagi pengungsi yang masih bertahan di posko.

Direktur Distribusi PLN, Arsyadany Ghana Akmalaputri, menegaskan bahwa fokus utama adalah memastikan masyarakat tetap dapat beraktivitas dengan aman.

“PLN hadir bukan hanya memperbaiki jaringan listrik, tetapi juga memastikan masyarakat mendapatkan dukungan kemanusiaan secara langsung,” ujarnya.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyatakan bahwa kehadiran PLN di lokasi terdampak merupakan wujud nyata dari nilai kepedulian perusahaan.

“Kami pastikan warga Aceh tidak sendirian. Pemulihan akan dilakukan secepat mungkin melalui kerja sama semua pihak,” ungkapnya.

Bencana banjir dan longsor sebelumnya menyebabkan 12 tower transmisi roboh, memicu gangguan suplai listrik di sejumlah wilayah. PLN telah menurunkan 500 petugas dari berbagai daerah untuk mempercepat pembangunan tower darurat dan memulihkan aliran listrik.

Dengan sinergi lintas sektor bersama pemerintah daerah, TNI, Polri, dan BPBD, PLN berharap pemulihan Aceh dapat berjalan cepat dan masyarakat bisa kembali beraktivitas secara normal dan aman.***

Tinggalkan Balasan