KLIK24.NEWS Balikpapan – PT PLN (Persero) mengajak perusahaan-perusahaan di Indonesia untuk berkolaborasi dalam membangun bisnis berkelanjutan, sebagai langkah mendukung transisi energi dan mencapai visi Indonesia Emas 2045. Kegiatan ini diinisiasi dalam CEO Forum Powered by PLN yang berlangsung di Balikpapan, Kalimantan Timur, pada Rabu (1/11/2023).
BACA JUGA : Polres Kotamobagu Galang Bersatu dalam Aksi Penanaman Pohon untuk Lingkungan Hijau
Dalam acara tersebut, Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani, menekankan bahwa transisi energi memerlukan dukungan dari semua pihak, termasuk dunia usaha. Keterlibatan perusahaan dianggap penting karena transisi menuju energi baru terbarukan memiliki konsekuensi finansial dan investasi yang signifikan.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyatakan komitmen PLN dalam menciptakan ekosistem ekonomi yang kondusif sambil menjaga lingkungan. Hal ini sejalan dengan program transisi energi pemerintah menuju Net Zero Emissions 2060. Diskusi panel di acara ini melibatkan pemimpin sektor bisnis, Menteri Perhubungan, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Menteri Kesehatan, dan Komisaris Utama PLN.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani, menyoroti perlunya strategi fiskal jangka panjang dan kolaborasi antara Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dan dunia usaha untuk mendukung upaya transisi energi di Indonesia. Dalam konteks ini, ia menekankan bahwa industri hijau harus memulai dari sumber energi yang hijau.
Darmawan Prasodjo menambahkan bahwa sektor perekonomian dihadapkan pada tantangan dampak perubahan iklim. PLN berkomitmen untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi sambil menjaga keberlanjutan lingkungan. Ia menegaskan pentingnya mengubah paradigma menjadi “forward looking,” di mana pertumbuhan ekonomi sejalan dengan keberlanjutan lingkungan.
BACA JUGA : Pasca-Holocaust, Orang Yahudi Migrasi ke Tanah Palestina untuk Mewujudkan Impian Zionisme
CEO Forum 2023 ini diharapkan menjadi platform untuk mendorong kolaborasi dan inovasi di antara perusahaan, mendukung visi Indonesia Emas 2045, dan mencapai keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan keberlanjutan lingkungan.***