KLIK.24 NEWS Jakarta – GBK Terang Benderang, PT PLN (Persero) berhasil menghadirkan listrik tanpa kedip (zero down time) pada pertandingan sepak bola antara Tim Nasional Indonesia versus Argentina pada Senin, (19/6) malam. Laga FIFA Matchday yang digelar di Stadion Utama Bung Karno (SUGBK), Jakarta tersebut berlangsung lancar dan sukses.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, kesuksesan menghadirkan listrik tanpa kedip ini menjadi bukti bahwa PLN siap menjawab kebutuhan listrik dengan tingkat keandalan tinggi.
“Hari ini, PLN kembali mampu menjadi bagian dari gelaran akbar bangsa ini. Event ini menjadi wajah Indonesia, dan kami bersyukur bisa menghadirkan listrik tanpa kedip, serta menjadi bagian dari kesuksesan event ini,” ucap Darmawan.
PLN menyiagakan pengamanan listrik empat lapis untuk memastikan kelancaran pasokan selama pertandingan. Menurutnya, Komplek GBK merupakan kawasan tanpa padam atau zero down time yang sudah dilengkapi dengan alat pemindah otomatis, yakni jika suplai utama mengalami gangguan, maka secara otomatis akan dipindah ke suplai cadangan.
“Listrik kami siapkan sebaik-baiknya untuk laga Indonesia VS Argentina, apalagi ini membawa nama baik Indonesia. PLN telah melakukan berbagai persiapan untuk memastikan pasokan listrik andal selama pertandingan berlangsung dan alhamdulillah pasokan listrik aman selama pertandingan,” ujar Darmawan.
BACA JUGA : Angkat Tema Transisi Energi, 24 Karya Jurnalistik Nasional Raih PLN Journalist Award 2022
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya Doddy B Pangaribuan mengatakan, PLN telah mempersiapkan kelistrikan pertandingan ini dan berkoordinasi dengan panitia penyelenggara.
“Kami mengerahkan total 94 personel bersiaga untuk menjaga suplai listrik selama pertandingan di beberapa titik. Diantaranya, di lokasi SUGBK, gardu induk, gardu distribusi, dan Distribution Control Center (DCC),” kata Doddy.
Untuk mendukung keandalan pasokan listrik, PLN menyiapkan tiga unit Uninterruptible Power Supply (UPS) masing-masing daya 500 kilo Volt Ampere (kVA), genset sebagai cadangan, serta tmbahan listrik sebesar 1000 kVA dari Unit Gardu Bergerak (UGB) untuk kebutuhan ticketing, booth, dan media.
Selain itu, secara berkala petugas yang di lokasi memantau kondisi peralatan serta beban listrik selama pertandingan berlangsung. Petugas di DCC juga memantau real time kondisi listrik yang menyuplai SUGBK.
“Puji syukur listrik pertandingan Indonesia melawan Argentina malam ini andal, tanpa kedip, dan acara juga berjalan dengan lancar,” pungkas Doddy.***