KLIK24.NEWS DKI Jakarta – PLN Dukung Penekanan Polusi Udara, terutama di DKI Jakarta. Salah satu inisiatifnya adalah melakukan penyemprotan air dari puncak tower Kantor Pusat PLN menggunakan alat mist generator yang dikembangkan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Gregorius Adi Trianto, EVP Komunikasi Korporat dan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) PLN, menjelaskan bahwa PLN telah mengambil berbagai langkah strategis untuk menjaga kinerja operasional perusahaan menjadi lebih ramah lingkungan. Ini termasuk penerapan teknologi tinggi untuk mengurangi emisi di sektor pembangkitan, penggunaan kendaraan listrik dalam kendaraan dinas dan operasional, serta efisiensi energi di lingkungan kerja.
BACA JUGA : PLN Group Raih 14 Penghargaan dalam GRC & Performance Excellence Award 2023
“Kami mendukung segala upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas udara di Jakarta. PLN telah melakukan berbagai upaya strategis dalam operasionalnya. Kami juga telah memasang mist generator hasil karya BRIN di lantai 16 Kantor Pusat PLN untuk mengurangi polusi udara,” kata Gregorius.
Mist generator yang digunakan oleh PLN memiliki kapasitas semprotan sekitar 10 liter per menit dan daya tampung hingga 300 liter. Dengan kapasitas tersebut, mist generator dapat beroperasi selama 24 jam dan secara signifikan mengurangi polusi udara. Alat ini tidak hanya akan dipasang di Kantor Pusat PLN tetapi juga di kantor-kantor PLN lainnya di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Gregorius menekankan bahwa kolaborasi antara pemerintah dan PLN mencerminkan upaya konkret dari berbagai pihak untuk menghadapi tantangan polusi udara. Upaya ini akan membantu mendapatkan data yang akurat dan mengembangkan solusi untuk lingkungan yang lebih bersih dan sehat.
BACA JUGA : PLN Raih Dua Penghargaan di Merdeka Award 2023 untuk Transformasi Digital dan Inovasi
Sebelumnya, mist generator telah diuji coba, dan hasil uji coba menunjukkan bahwa alat ini efektif dalam menurunkan konsentrasi partikulat PM 2,5 secara lokal. Alat ini juga lebih cepat dan efisien dalam mengurangi kadar PM 2,5 daripada metode semprotan air tradisional yang memerlukan lebih banyak air dan energi.
Perekayasa Ahli Utama Riset BMKG, Tri Handoko Seto, menyatakan bahwa mist generator mampu mengurangi konsentrasi polutan dari sekitar 100 menjadi sekitar 50 dalam hasil uji coba. Keunggulan mist generator adalah kemampuannya menghasilkan semburan air dengan ukuran halus yang mampu mengikat polutan sehingga dapat larut ke dalam tanah.
Inisiatif ini merupakan langkah positif dalam mendukung upaya menjaga kualitas udara dan meminimalkan dampak negatif polusi udara di DKI Jakarta. ***