KLIK24.NEWS Moutong – Potensi pertumbuhan tambak udang di Provinsi Sulawesi Tengah terus menjadi fokus perhatian. PT PLN (Persero) telah memberikan dukungan dengan menyediakan pasokan listrik yang andal dan cukup untuk mendukung industri tersebut. Sejalan dengan program Electrifying Agriculture, PLN berkomitmen untuk memberikan suplai listrik kepada tambak udang di Sulawesi Tengah.
Kali ini, melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Toli-Toli, PLN telah berhasil memberikan pasokan listrik yang andal kepada perusahaan tambak udang di Desa Sejoli, Kecamatan Moutong, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. Dengan daya 555 kVa yang telah terhubung, diharapkan pertumbuhan industri tambak udang di Provinsi Sulawesi Tengah dapat semakin terdorong.
PT Parigi Aquakulutura Prima, sebuah perusahaan tambak udang, telah menerima pasokan listrik dari PLN. Sebelumnya, perusahaan ini mengandalkan generator diesel untuk kebutuhan listriknya. Dengan ketersediaan listrik dari PLN, PT Parigi Aquakulutura Prima dapat mengurangi biaya operasional dan memberikan dampak positif pada lingkungan.
Rudiyanto Loleh, Manajer PLN UP3 Toli-Toli, menyatakan bahwa ini adalah wujud komitmen PLN dalam memenuhi kebutuhan listrik pelanggan, terutama bagi pengusaha tambak udang di Provinsi Sulawesi Tengah.
“Komitmen PLN adalah mendukung pertumbuhan sektor perikanan, khususnya tambak udang. Listrik yang andal dan terjangkau adalah faktor kunci bagi perusahaan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional tambak udang,” ungkap Rudiyanto.
Tidak hanya itu, langkah ini juga diharapkan akan meningkatkan daya saing industri tambak udang Indonesia secara keseluruhan. Dengan pasokan listrik yang stabil dan terjamin, perusahaan tambak udang dapat meningkatkan produksi, kualitas produk, serta memperluas pasar ekspor. Ini akan berdampak positif pada pengembangan ekonomi lokal dan peningkatan lapangan kerja di wilayah tersebut.
“PLN selalu siap memenuhi kepercayaan pelanggan dengan memberikan pasokan listrik yang andal dan berkualitas,” tambah Rudiyanto.
Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi contoh dan diterapkan di berbagai daerah lain di Sulawesi Tengah yang memiliki potensi tambak udang yang besar. Hal ini akan memperkuat sektor perikanan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat serta lingkungan sekitar.(02/08/2023)***