KLIK24.NEWS Kotabaru – PLN Sukses Suplai 18,58 MVA Listrik, PT PLN (Persero) berhasil menyuplai listrik andal sebesar 18,58 Megavolt Ampere (MVA) untuk perusahaan agrobisnis PT Sinar Mas Agro Resources And Technology (SMART) Tbk di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, mulai Selasa (02/07). Melalui program akuisisi captive power, PT SMART Tbk beralih dari pembangkit listrik mandiri ke listrik PLN yang lebih andal dan ramah lingkungan, menjadikannya pelanggan tegangan menengah terbesar di wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah.
Efisiensi dan Produktivitas Meningkat, Friso Adinata, General Manager PT SMART Tbk unit Tarjun, mengungkapkan apresiasinya atas komitmen PLN dalam memberikan pelayanan listrik yang andal. Friso menegaskan bahwa dengan suplai listrik PLN, perusahaan akan lebih efisien dan dapat meningkatkan produktivitas.
BACA JUGA : PLN Optimalkan Pemanfaatan Fly Ash dan Bottom Ash (FABA) untuk Pembangunan di Jayapura
PLN Sukses Suplai 18,58 MVA Listrik “Pabrik PT SMART Tbk di Tarjun akhirnya dapat menikmati suplai listrik dari PLN. Kami percaya bahwa dengan menggunakan listrik PLN, selain lebih efisien, produksi kami juga akan meningkat,” ujar Friso.
Dukungan PLN untuk Pertumbuhan Industri, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyatakan bahwa program akuisisi captive power merupakan langkah strategis untuk memudahkan pelaku usaha menjalankan bisnis dengan listrik yang terjangkau, andal, dan ramah lingkungan. Program ini mendukung daya saing industri di Indonesia serta berkontribusi terhadap pengurangan emisi menuju target Net Zero Emissions (NZE) pada tahun 2060.
“Sebagai motor penggerak perekonomian, PLN siap mendukung pertumbuhan industri di Indonesia. Melalui program ini, kami mendukung operasional PT SMART Tbk dengan suplai listrik berkualitas yang mampu menopang aktivitas perkebunan dan meningkatkan produksi minyak sawit,” kata Darmawan.
BACA JUGA : PLN Gelar Road to PLN Investment Day 2024, Dorong Kolaborasi untuk Transisi Energi Bersih
Rencana Pengembangan Listrik di Masa Depan, Muhammad Joharifin, General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, menjelaskan bahwa suplai listrik 18,58 MVA ke PT SMART Tbk merupakan kelanjutan dari akuisisi captive power tahap I pada Desember 2023, yang kala itu menyuplai 1,1 MVA. PLN berencana menambah kapasitas suplai menjadi 20 MVA setelah pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV dari Tarjun, Kalimantan Selatan ke Grogot, Kalimantan Timur selesai.
“PLN mengapresiasi kepercayaan PT SMART Tbk yang telah memilih listrik PLN sebagai sumber energi utama mereka,” tutup Joharifin. Dengan program ini, PLN terus mendukung sektor industri di Kalimantan untuk berkembang dengan lebih efisien dan berkelanjutan.***