KLIK24.NEWS Kotamobagu – Sebagai persiapan menyambut bulan suci Ramadhan, masyarakat Kota Kotamobagu diuntungkan dengan penurunan harga beras yang dapat memberikan angin segar bagi para konsumen. Penurunan ini menjadi kabar baik bagi banyak keluarga yang membutuhkan persiapan untuk menyambut bulan puasa.
Menurut data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik setempat, harga beras di pasar-pasar tradisional dan supermarket di Kotamobagu mengalami penurunan signifikan dalam beberapa pekan terakhir. Penurunan ini tidak hanya terjadi pada satu jenis beras, melainkan meliputi berbagai varietas yang umumnya dikonsumsi oleh masyarakat.
BACA JUGA : Disdukcapil Kota Kotamobagu Memaksimalkan Perekaman KTP Digital
Faktor utama yang menyebabkan penurunan harga beras adalah ketersediaan pasokan yang cukup di tingkat petani. Musim panen yang baik dan cuaca yang mendukung produksi beras telah menghasilkan stok yang cukup di pasaran, sehingga menekan harga jual. Selain itu, kebijakan pemerintah daerah dalam memfasilitasi distribusi beras dari daerah produsen ke konsumen juga turut berkontribusi dalam menstabilkan harga.
Penurunan harga beras ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam menghadapi bulan Ramadhan yang biasanya diisi dengan kegiatan berbagi dan memberikan santunan kepada yang membutuhkan. Dengan adanya penurunan harga beras, diharapkan beban ekonomi masyarakat dapat sedikit terangkat, sehingga memungkinkan mereka untuk lebih leluasa dalam melakukan kegiatan sosial dan beribadah.
Selain itu, penurunan harga beras juga akan berdampak positif pada tingkat inflasi dan daya beli masyarakat secara keseluruhan. Dengan biaya makanan pokok yang lebih terjangkau, diharapkan masyarakat dapat mengalokasikan lebih banyak dana untuk kebutuhan lainnya, seperti pendidikan, kesehatan, dan investasi untuk masa depan.
BACA JUGA : Inspektorat Kota Kotamobagu Mendorong Proaktifitas OPD Pemerintah Kota dalam Pemeriksaan BPK RI
Pemerintah Kota Kotamobagu mengapresiasi penurunan harga beras ini dan akan terus memantau perkembangan harga pangan serta mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga stabilitas pasokan pangan di masa mendatang. Melalui kerja sama antara pemerintah, petani, pedagang, dan konsumen, diharapkan dapat tercipta kondisi pasar yang sehat dan berkelanjutan bagi kepentingan bersama.
Dalam suasana menyambut bulan Ramadhan yang penuh berkah, penurunan harga beras menjadi anugerah bagi masyarakat Kota Kotamobagu. Semoga keadaan ini dapat berlangsung secara berkelanjutan dan memberikan manfaat yang besar bagi semua pihak.***