PLN Komitmen Jalankan Transisi Energi dengan Persiapan SDM Melalui Pendidikan Luar Negeri

Direktur Legal and Human Capital Management PLN, Yusuf Didi Setiarto dalam diskusi panel di Indonesia Sustainability Forum Kamis, (7/9) menyampaikan PLN mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk mengelola proyek-proyek transisi energi dengan mengirim pegawai belajar ke luar negeri.

KLIK24.NEWS – PLN Komitmen Jalankan Transisi Energi demi menciptakan masa depan yang lebih baik. Salah satu langkah penting yang diambil adalah mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mampu mengelola proyek-proyek transisi energi dengan baik. PLN telah mengirim sejumlah pegawainya untuk belajar di luar negeri sebagai bagian dari upaya ini. Keberhasilan program transisi energi sangat tergantung pada kualitas SDM yang terlibat dalamnya.

BACA JUGA : Pemerintah Kota Kotamobagu Gelar Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama

Direktur Utama PT PLN, Darmawan Prasodjo, menyampaikan komitmen PLN dalam transisi energi dengan berinovasi untuk mencapai Net Zero Emissions pada tahun 2060. PLN secara aktif berupaya melakukan dekarbonisasi pembangkit berbahan bakar fosil, meningkatkan kapasitas pembangkit energi baru terbarukan (EBT), dan mengembangkan ekosistem berkelanjutan.

PLN melakukan penguatan Sumber Daya Manusia dengan memberikan kesempatan bagi pegawainya untuk melanjutkan pendidikan

Darmawan mengungkapkan, “Sebagai penyokong energi bangsa, PLN berkomitmen untuk mendekarbonisasi nasional dengan mengurangi emisi melalui pembangkit yang lebih ramah lingkungan, sehingga kita dapat mencapai sumber energi yang bersih.”

Namun, Darmawan juga menekankan pentingnya keseimbangan antara rencana, kemampuan SDM, dan dukungan dari semua pemangku kepentingan dalam menjalankan proyek transisi energi ini. PLN berupaya untuk memastikan proyek tersebut dapat berjalan secara berkelanjutan dengan memperhatikan dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan.

Diskusi panel dengan tema “Policy Incentives and Just Transition Consideration to Accelerate Power Sector Decarbonization” dalam rangkaian ISF Kamis, (7/9). Kiri ke kanan: Yusuf Didi Setiarto (Direktur LHC PLN), David Elzinga (Principal Energy Specialist Southeast Asia at ADB), Tamojit Chatterjee (UN Advisor for Clean Energy Transition), dan Lucky Nurrahmat (Indonesia Country Lead of GEAPP).

Yusuf Didi Setiarto, Direktur Legal & Human Capital PLN, menambahkan bahwa PLN memahami perlunya peningkatan kapasitas SDM dalam menjalankan proyek transisi energi. PLN memberikan kesempatan kepada pegawai untuk melanjutkan pendidikan mereka di luar negeri guna memperoleh pengalaman dan pengetahuan dalam pengembangan energi berkelanjutan.

Pegawai PLN telah dikirim ke berbagai negara, seperti Jerman, Eropa, dan California, untuk mempelajari teknologi dan pengetahuan terbaru dalam pengembangan energi terbarukan dan digitalisasi sistem kelistrikan.

Pembekalan pegawai program tugas belajar sebelum keberangkatan ke universitas luar negeri.

David Elzinga, Principal Energy Specialist dari Asian Development Bank (ADB), menekankan pentingnya menjalankan proyek transisi energi dengan memperhatikan aspek keadilan dan pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan menjadi prinsip dasar dalam transisi energi, khususnya bagi negara-negara berkembang.

BACA JUGA : PLN Sosialisasikan Kelistrikan ke Siswa SD Lentera Harapan Sangihe dalam Rangka Hari Pelanggan Nasional

“Proyek transisi energi harus memberikan manfaat ekonomi dan sosial yang signifikan bagi penduduk setempat,” ungkapnya. Dengan komitmen kuat dan persiapan SDM yang baik, PLN berharap dapat mewujudkan transisi energi yang sukses dan berkelanjutan di Indonesia.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *