Kunjungi SPKLU di Banten, Menteri ESDM Apresiasi Kesiapan PLN Sambut Mudik Lebaran 2025

Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia (tengah) didampingi Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo (kiri) berbincang dengan salah satu pengguna kendaraan listrik, Daniel (kanan) dan melakukan simulasi charging kendaraan listrik di SPKLU Pelabuhan Merak, Banten.

KLIK24.NEWS Cilegon – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia melakukan inspeksi ke Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Pelabuhan Merak, Banten, dalam rangka menyambut Hari Raya Idulfitri 1446 H pada Kamis (13/3). Dalam kunjungannya, Bahlil mengapresiasi kesiapan pasokan listrik dan infrastruktur pengisian daya kendaraan listrik yang disediakan oleh PT PLN (Persero) dalam menghadapi musim mudik Lebaran tahun ini.

Dalam pernyataannya, Menteri ESDM menegaskan bahwa pasokan listrik nasional dalam kondisi aman dan mencukupi selama perayaan Idulfitri. “Kami sampaikan bahwa alhamdulillah untuk persiapan listrik kita sampai dengan Hari Raya (Idulfitri) itu aman sekali. Kapasitas terpasang lebih dari 67 ribu megawatt (MW), beban puncaknya hanya mencapai 46 ribu MW. Jadi kita masih surplus sekitar 30 sampai 40 persen,” ujar Bahlil.

BACA JUGA : Jelang Idul Fitri, Wakil Wali Kota Rendy Virgiawan Mangkat Pimpin High Level Meeting TPID Kotamobagu

Ia juga menyoroti kesiapan infrastruktur pengisian daya kendaraan listrik yang telah ditingkatkan oleh PLN. Dengan adanya peningkatan jumlah SPKLU di jalur mudik Trans Sumatra dan Jawa, pemerintah optimis bahwa pemudik pengguna kendaraan listrik akan mendapat layanan yang optimal. “Inilah bentuk kesiapan PLN dan Pemerintah dalam memberikan layanan terbaik kepada pengguna mobil listrik. Jadi secara umum, tidak ada masalah,” imbuhnya.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menjelaskan bahwa PLN telah mengantisipasi lonjakan jumlah pengguna kendaraan listrik pada musim mudik Lebaran kali ini. Oleh karena itu, PLN telah menambah jumlah SPKLU hingga 7,5 kali lipat dibandingkan tahun lalu di titik-titik dengan okupansi tinggi.

“Kami memprediksi jumlah pengguna kendaraan listrik pada mudik Lebaran tahun ini meningkat 5 kali lipat dibandingkan tahun lalu. Untuk itu, PLN menambah jumlah SPKLU menjadi 800 unit di lokasi-lokasi strategis,” kata Darmawan.

Dengan penambahan infrastruktur tersebut, jumlah SPKLU yang disiagakan untuk musim mudik tahun ini mencapai 1.000 unit di 615 lokasi sepanjang jalur mudik Trans Sumatra dan Jawa. Secara nasional, PLN bersama mitra telah menyediakan total 3.558 unit SPKLU yang tersebar di 2.412 titik strategis di seluruh Indonesia. Setiap SPKLU juga dilengkapi dengan personel yang bersiaga 24 jam, dengan total lebih dari 6.000 petugas PLN siap memberikan layanan kepada pemudik.

Selain menambah jumlah SPKLU, PLN juga menghadirkan fitur Trip Planner dalam aplikasi PLN Mobile guna memudahkan pengguna kendaraan listrik saat mudik. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengetahui lokasi dan status ketersediaan SPKLU secara real-time.

“Dengan fitur Trip Planner, pengguna cukup klik dan akan langsung mengetahui apakah SPKLU tersedia atau sudah penuh. Jika warna biru, berarti tersedia; warna kuning, sebagian konektor terpakai; dan warna abu-abu, sudah penuh,” jelas Darmawan.

BACA JUGA : Wali Kota Weny Gaib Dampingi Wakil Gubernur Sulut Tinjau Kondisi Jalan di Kotamobagu, Perbaikan Segera Dilakukan

Sebagai langkah antisipatif, PLN juga menyiagakan 12 unit SPKLU Mobile yang ditempatkan di sepanjang ruas tol Sumatra dan Jawa. SPKLU Mobile ini bersifat borderless, artinya dapat bergerak antar kota dan provinsi sesuai kebutuhan pemudik. Untuk memastikan layanan darurat tetap berjalan lancar, PLN juga menyediakan layanan call center khusus SPKLU yang dapat dihubungi kapan saja selama masa mudik Lebaran 2025.

“PLN menyiapkan call center di nomor 08-777-11-12-123. Operator kami selalu siap siaga. Jika ada kendala di perjalanan, pemudik cukup menghubungi nomor ini, mengirimkan lokasi, dan petugas akan langsung datang membantu,” tambah Darmawan.

Direktur Retail dan Niaga PLN, Edi Srimulyanti, menjelaskan bahwa PLN telah menempatkan SPKLU di lokasi-lokasi strategis jalur mudik, termasuk di Pelabuhan Merak, Banten. Keberadaan SPKLU di wilayah ini sangat krusial untuk mendukung mobilitas pemudik yang melakukan perjalanan antar Pulau Jawa dan Sumatra.

“PLN telah menyediakan 106 SPKLU di 64 titik lokasi di Banten, ditambah kerja sama dengan mitra yang menyediakan 147 SPKLU di 96 titik lokasi. Setiap lokasi juga dilengkapi dengan personel siaga untuk memastikan pemudik dapat mengisi daya kendaraan listrik dengan nyaman,” pungkas Edi.

Dengan berbagai langkah strategis yang telah disiapkan, PLN bersama Kementerian ESDM memastikan kelancaran perjalanan mudik bagi pengguna kendaraan listrik, sehingga masyarakat dapat merayakan Idulfitri dengan nyaman dan aman.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *