KLIK24.NEWS Kotamobagu – Pj. Wali Kota Kotamobagu, Dr. Drs. Hi. Asripan Nani., M.Si, secara resmi membuka Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penanggulangan Stunting Kota Kotamobagu Tahun 2023. Acara tersebut berlangsung di Aula Rumah Dinas Wali Kota Kotamobagu.
BACA JUGA : APBN 2024 Bukti Pemerintah Siap Mewujudkan Ketahanan Pangan Berkelanjutan
Dalam sambutannya, Pj. Wali Kota menekankan pentingnya pembangunan sumberdaya manusia berkualitas sebagai pilar pencapaian Visi Indonesia Emas Tahun 2045. Ia juga mencermati Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting yang menargetkan angka prevalensi stunting sebesar 14%. Pj. Wali Kota menggarisbawahi strategi yang diperlukan untuk mengatasi permasalahan tersebut, seperti menurunkan prevalensi stunting, meningkatkan kualitas penyiapan kehidupan berkeluarga, pemenuhan asupan gizi, perbaikan pola asuh, peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan, serta meningkatkan akses air minum dan sanitasi.
BACA JUGA : Analisis Penyaluran Dana Desa 4 Tahun Terakhir (2020-2023) Lingkup KPPN Kotamobagu
Dalam menghadapi tantangan ini, Pj. Wali Kota meminta kerjasama dan koordinasi dari Kepala Desa, Lurah, dan Kepala Puskesmas untuk memastikan penanggulangan stunting dapat dilaksanakan dengan baik di tingkat desa dan kelurahan masing-masing.
Turut hadir dalam acara tersebut Sekretaris Daerah Kota Kotamobagu, Sofyan Mokoginta., S.H., M.E., Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kotamobagu, Hj. Siti Fatmah Fitriana Nani Buhang, S.E., para pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Kota Kotamobagu, serta para Kepala Puskesmas se-Kota Kotamobagu.***