PLN Peduli: Penanaman Bibit Mangrove Bersama Lantamal VIII Manado dalam Rangka Hari Kemerdekaan RI ke-78

KLIK24.NEWS Manado – Program PLN Peduli terus mengedepankan prinsip keberlanjutan (sustainability) dalam semua prosesnya, termasuk dalam upaya pelestarian lingkungan. Salah satu gerakan penting yang dijalankan adalah penanaman bibit mangrove sebagai langkah mendesak dalam menjaga ekosistem kelautan.

Hutan mangrove bukan hanya sebagai tameng alami melawan abrasi laut, tetapi juga menciptakan ekosistem kelautan yang mendukung mata pencaharian nelayan dan penduduk pesisir. Di Sulawesi Utara, hutan mangrove seluas 32.310 hektar tersebar di 13 kota dan kabupaten dengan kondisi yang beragam.

Menyadari pentingnya pelestarian hutan mangrove, PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, dan Gorontalo (UID Suluttenggo) bekerja sama dengan Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) VIII Manado mengampanyekan peningkatan jumlah hutan mangrove di Sulawesi Utara.

BACA JUGA : Paskibraka Kota Kotamobagu Mulai Masa Karantina untuk Persiapan Upacara HUT RI ke-78

Sebagai bagian dari Bakti Sosial dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78, PLN dan Lantamal VIII Manado baru-baru ini melakukan penanaman 5.000 bibit mangrove secara bersama-sama.

Penanaman bibit ini memiliki makna lebih khusus karena dilakukan di Daerah Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Likupang, yang telah ditetapkan sebagai potensi destinasi pariwisata unggulan Indonesia di masa mendatang. Kegiatan penanaman dilakukan di pesisir pantai desa Likupang Dua, Kecamatan Likupang Timur, Kabupaten Minahasa Utara pada Sabtu (5/8).

Acara tersebut dihadiri oleh Komandan Lantamal VIII Manado Laksamana Pertama TNI Nouldy J. Tangka, S.A.P., CHRMP, serta Senior Manager Keuangan, Komunikasi, dan Umum PLN UID Suluttenggo, Wijaya Gautama, bersama instansi dan mitra terkait.

BACA JUGA : Menteri Pariwisata Buka Tomohon International Flower Festival (TIFF) 2023, PLN Aktif Dukung Acara

Dalam sambutannya, Nouldy Tangka menyatakan bahwa kegiatan ini memperkuat hubungan harmonis antara masyarakat dan instansi terkait. “Semoga dalam kegiatan ini, kita bisa memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dan semakin mendekatkan diri serta dicintai oleh rakyat,” ujarnya.

Wijaya Gautama juga menegaskan bahwa PLN sangat memperhatikan pelestarian ekosistem kelautan dan telah memasukkan ini sebagai salah satu Sustainable Development Goals (SDGs) dalam program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) secara korporat. “Komitmen kami tidak hanya pada penyediaan listrik yang andal, tetapi juga pada peningkatan kesejahteraan sosial dan lingkungan,” tambah Gautama.

Program PLN Peduli telah meluncurkan sejumlah gerakan sosial, dan masyarakat semakin merasakan dampak positif kehadiran PLN sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang peduli terhadap kebutuhan masyarakat. Ini adalah wujud kehadiran negara yang aktif dan peduli terhadap kesejahteraan masyarakat dan lingkungan.***

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *