Warna  

Keajaiban Sejarah: Masjid Biru di Kota Fes, Maroko, Menyimpan Harta Budaya Abad ke-9 dan Hiasan Ubin Biru yang Mempesona

Illustrasi

KLIK24. NEWS Warna – Keajaiban Sejarah Masjid Biru, atau yang lebih dikenal sebagai Al-Qarawiyyin Mosque, telah lama menjadi simbol penting dari budaya dan sejarah Maroko. Terletak di kota Fes yang bersejarah, masjid ini tak hanya merupakan tempat ibadah tetapi juga merupakan bagian integral dari Al-Qarawiyyin University, universitas tertua yang masih beroperasi hingga saat ini.

Didirikan pada abad ke-9 oleh Fatima al-Fihri, Al-Qarawiyyin University dianggap sebagai salah satu universitas tertua di dunia yang masih beroperasi. Menyajikan perpaduan ilmu pengetahuan, budaya, dan spiritualitas, universitas ini telah menjadi pusat belajar bagi banyak cendekiawan terkenal dari masa ke masa.

BACA JUGA : Umar bin Khattab (RA): Cahaya Kedua Islam yang Menyinari Dunia

Salah satu fitur yang paling mencolok dari kompleks universitas ini adalah Masjid Biru yang berdiri megah di tengah-tengahnya. Masjid ini dikenal dengan sebutan “Biru” karena hiasan-hiasan ubin biru yang menghiasi dinding-dindingnya dengan motif geometris dan floral yang memukau. Hiasan ubin biru yang berkilauan ini menciptakan suasana tenang dan khusyuk, yang sesuai dengan tujuan semula masjid sebagai tempat ibadah.

Tidak hanya menjadi tempat bagi kegiatan keagamaan, Masjid Biru juga memiliki nilai sejarah yang signifikan. Arsitektur masjid ini mencerminkan gaya arsitektur Moorish yang khas dengan elemen-elemen kubah, menara, dan gerbang yang artistik. Kubah yang menjulang tinggi dan menara yang elegan menjadi ciri khas arsitektur masjid ini.

BACA JUGA : Pengumuman Berakhirnya Masa Jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kotamobagu Periode 2018 – 2023

“Masjid Biru adalah warisan berharga dari masa lalu kami yang mempertahankan keindahannya hingga hari ini. Hiasan ubin biru yang indah mencerminkan warisan budaya Maroko dan menunjukkan pengaruh seni dan desain Islam,” kata Dr. Fatima al-Mansouri, seorang sejarawan lokal yang telah mempelajari sejarah masjid dan universitas ini.

Masjid Biru terus menjadi pusat perhatian bagi para peziarah, pelancong, dan peneliti. Meskipun telah berabad-abad berlalu sejak didirikannya, Masjid Biru tetap menjadi simbol keagungan arsitektur Islam dan pusat pembelajaran intelektual di kawasan tersebut.***

Berita Lainnya :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *