Komitmen dan Pesan Gubernur Sulawesi Utara Saat Pelantikan Bupati dan Walikota Baru: Kepemimpinan sebagai Amanah yang Harus Diemban dengan Integritas dan Dedikasi

Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, SE., memimpin upacara Pengambilan Sumpah Janji dan Pelantikan Penjabat Wali Kota Kotamobagu Dr. Drs. Hi. Asripan Nani, M.Si., Senin (25/9/2023) pagi, di Ruang Mapalus Kantor Gubernur Sulawesi Utara.

KLIK24.NEWS Sulut – Komitmen dan Pesan Gubernur Sulawesi Utara Saat Pelantikan Bupati dan Walikota Baru, Selamat siang, selamat datang, dan terima kasih yang tulus kepada para bupati dan walikota yang telah menjalankan tugas dengan dedikasi selama ini. Dalam periode kepemimpinan mereka, provinsi Sulawesi Utara terus menerima perhatian dari pemerintah pusat, dan prestasi yang telah mereka raih mendapatkan penghargaan yang pantas.

BACA JUGA : PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, dan Gorontalo Raih Penghargaan Bergengsi dalam Dukungan Program Wisata Desa Budo

Saat ini, kita menyaksikan pergantian kepemimpinan, di mana para bupati dan walikota yang baru saja dilantik akan memegang amanah yang besar. Kepemimpinan adalah amanah yang harus dijalankan dengan integritas, dedikasi, dan tanggung jawab. Kita berharap mereka akan menjadi pemimpin yang berdaya, mampu menjalankan tugas dengan baik, dan selalu mengutamakan kepentingan rakyat serta pembangunan daerah.

Pj Walikota kotamobagu Asripan Nani Resmi Dilantik Gubernur Sulut

Dalam filosofi Jawa, ada pepatah yang mengatakan “kuasa nggendhong lali,” yang artinya ketika seseorang memegang kekuasaan, ia dapat melupakan asal-usulnya, teman-temannya, keluarganya, dan proses perjalanan menuju jabatan tersebut. Oleh karena itu, saat menjalankan tugas, kita harus selalu ingat akan asal-usul dan tanggung jawab kita sebagai pemimpin.

Ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan dengan baik. Pertama, kita harus menjaga netralitas dalam menghadapi tahun politik yang akan datang, terutama dalam bulan Februari. Ketentraman harus dijaga agar pekerjaan sebagai bupati dan wali kota dapat berjalan lancar.

Kedua, kita harus menjaga ketertiban di daerah agar kondusifitas tetap terjaga. Kita semua ingin melihat Sulawesi Utara sebagai tempat yang aman dan nyaman untuk hidup dan bekerja.

Ketiga, marilah kita rajin berdoa agar pada saat evaluasi setiap 3-4 bulan, kita tidak dievaluasi untuk diganti. Setiap pejabat bupati dan wali kota selalu dievaluasi atas hasil kinerjanya, dan kita harus bekerja keras untuk membuktikan bahwa kita dapat memenuhi harapan rakyat.

BACA JUGA : Penjabat Kepala Daerah Dilantik di Sulawesi Utara: Menggantikan Lima Pasangan Kepala Daerah yang Mengakhiri Masa Tugas

Semoga Tuhan memberkati kita semua dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab kita sebagai pemimpin daerah. Mari bersama-sama membangun Sulawesi Utara yang lebih baik untuk seluruh masyarakatnya. Terima kasih.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *