KLIK24.NEWS Palu – Teraliri Listrik Tanpa Kedip PLN, Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Afirmasi Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal (PPDT) yang dihadiri oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Prof. Dr. (HC) K.H. Ma’ruf Amin, dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal Dan Transmigrasi Republik Indonesia, Dr. (HC) Drs. A. Halim Iskandar, M.Pd, berjalan sukses di Hotel Swiss-Belhotel Kota Palu. PLN memastikan kelancaran acara dengan menyediakan layanan listrik berkualitas tanpa kedip.
Acara tersebut menjadi momentum penting untuk mencapai target minimal 25 Kabupaten Entas Daerah Tertinggal Tahun 2024 serta Soft Launching Sulawesi Tengah Negeri Seribu Megalit. Gubernur Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura, bersama dengan Gubernur dan Bupati dari berbagai daerah di Indonesia, turut serta dalam rakornas ini.
BACA JUGA : Pimpinan BRI Cabang Kotamobagu Lakukan Silaturahmi dengan Pj Wali Kota
PLN, sebagai penyedia layanan listrik, memberikan komitmen penuh dalam mendukung acara nasional tersebut. Puluhan personil disiapkan untuk memastikan suplai listrik dapat berjalan dengan lancar. General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (UID Suluttenggo), Ari Dartomo, turut hadir sebagai pemimpin dalam memastikan keandalan listrik selama acara.
Dartomo menyatakan bahwa PLN sudah terlatih dan siap dalam mendukung setiap gelaran besar di Indonesia. “Kami belajar dari pengalaman-pengalaman sebelumnya dan telah terlatih dengan baik untuk menyiapkan skema layanan listrik tanpa kedip pada acara ini,” ujar Dartomo.
BACA JUGA : Kick Off Meeting Penyusunan RPJPD Kota Kotamobagu 2025–2045: Antisipasi Tantangan Masa Depan
Sistem kelistrikan Sulawesi Tengah saat ini diklaim dalam kondisi aman dengan daya mampu sebesar 171,92 Mega Watt (MW) yang didukung dengan 7 Gardu Induk (GI) tersebar. PLN melakukan persiapan dengan inspeksi instalasi kelistrikan, pengukuran beban penggunaan listrik, dan menyediakan back-up sistem kelistrikan berupa genset kapasitas tinggi.
Dalam menjaga keandalan kelistrikan, PLN menyediakan dua posko siaga yang memantau secara real-time. Dartomo menekankan bahwa sinergi dengan berbagai pihak, terutama Pemerintah, TNI, dan Polri, menjadi kunci keberhasilan dalam memberikan pelayanan listrik maksimal bagi acara penting dan bersejarah ini.***
